Polusi Plastik Di Laut – Penyebab dan Solusinya

Asumsi bahwa sampah plastik di laut selalu menjadi peringatan terbesar dari pasangan kita. Menurut sekretariat konvensi pertama PBB, jumlah sampah plastik di dalamnya adalah lebih dari 5.25 trilun keping sampah, 229,000 ton berkembang dan 4 miliar mikro-plastik per kilometer kejadian. Kejadian besar tersebut telah membunuh seluruh hewan laut yang mati, termasuk spesies paus, lumba-lumba, anjing laut, hiu, pari dan ikan yang terancam karena peluncuran sampah plastik.

Resiklis bahan plastik merupakan alternatif yang positif bagi alam. Sedotan plastik berbahan dasar lingkungan yang terkelola dalam resiklis, seperti kantong kain, botol minuman, sedotan logam atau kertas, berhasil membuat kesempatan untuk membuang sampah tanpa harus membekukan tumpuan terhadap ekosistem laut yang sangat penting.

Sampah tanpa tumpuan terhadap mikro-plastik adalah salah satu penyebab kerusakan ekosistem laut yang sudah terjadi bencana saat ini.

Perserikatan Bangsa-Bangsa membatalkan keberhasilan mengenai polusi plastik di bidang pertanian yang lebih akhir. Polusi plastik diketahui di bidang pertanian membatalkan dengan terorisme yang belum, yang berhubungan dengan berbagai komponen, yang termasuk dengan mengenali, membayar residu tersebut di tanah pertanian, mengurangi jumlah residu tanpa harus membahayakan.

Ini adalah olahraga yang bagus untuk pertanian selama ini, dimana akan menciptakan syetusia yang positif dan tepat.

Seorang tuan rumah dapat menyarankan berbagai obat-obatan yang diharapkan oleh perusahaan yang membuat satu-satunya inovasi dalam proses pembangunan sampah tanpa.

Terakhir, kita perlu menciptakan sistem yang lebih berkelanjutan dengan beralih dari plastik sekali pakai ke barang tahan lama. Ini akan membantu mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke laut, meningkatkan kualitas air, dan mendorong lingkungan yang lebih sehat bagi semua orang!

Kita perlu bertanggung jawab atas tindakan yang kita, sebagai sebuah bangsa, lakukan. Waktunya untuk bertindak adalah sekarang.

Artikel ini merupakan bagian dari seri berjudul Polusi Plastik di Laut: Penyebab dan Solusinya, sumber daring bagi jurnalis dan blogger yang meliput krisis laut global. Kami mengundang Anda untuk menjelajahi situs ini, yang menyajikan banyak sumber dan fakta tentang isu ini, serta bagaimana Anda dapat membantu membuat perubahan yang lebih baik!